PENYAKIT
DENGKI
Alhamdulillaahirabbil 'aalamiin, Allahuma
shalli 'ala Muhammad wa'ala aalihi washahbihii ajmai'iin. Saudaraku,apa yang
kita lihat, apa yang kita dengar dan kita rasakan akan sangat mempengaruhi
keadaan qolbu kita ini, salah satu hal yang dapat menenggelamkan kita ke dalam
kesengsaraan adalah kedengkian.Dan ini harus sangat kita atasi di bulan
ramadhan ini.
Dengki pada prinsipnya adalah senang melihat
orang lain susah dan susah melihat orang lain senang, anehnya kedengkian ini
adalah kita yang berbuat dzolim tapi justru kitalah yang akan sengsara
,celakanya kedengkian kita kepada seseorang itu tidak akan merobah ketentuan
Allah bagi orang yang kita dengki , semakin kita dengki kepada seseorang maka
semakin membaralah bencana pada diri kita ; kita tidak akan senang melihatnya
dipuji , akan menderita melihat orang lain sukses sehingga akan berupaya terus
untuk menjatuhkan orang yang kita dengki, dan itu hanya akan membuat terpuruk
waktu, tenaga dan pikiran kita.
Prestasi kita
hangus untuk melunasi beban dengki kepada seseorang, dan ketahuilah bahwa
kedengkian inilah yang membuat iblis terkutuk selama-lamanya,kedengkian adalah
ciri khas dari orang yang teramat bodoh yang menghancurkan hidupnya , padahal
Allah Yang Menghendaki menebarkan nikmat sesuai kehendakNya, oleh karena itu
waspadalah saudraku, setiap kali kita dengki kita akan rugi dikutuk oleh Allah
, dilaknat oleh para malaikat , terpuruk perilaku menjadi hina dan hangus
kebaikan kita , "Jauhilah dengki, karena dengki itu memakan kebaikan
sebagaimana api makan kayu bakar." (HR. Abu Daud).
Maka belajarlah
untuk senang dengan kesenangan orang lain , belajarlah untuk memuji dan
menghargai prestasi orang lain , belajarlah untuk menjadi bagian dari
kesuksesan orang lain , belajarlah untuk menikmati bagaimana diri kita menjadi
bagian dari keutamaan dan kemuliaan orang lain , Insya Allah jika kita merasa
senang melihat kebahagiaan orang lain, maka hidup kita Insya Allah akan lebih
bahagia , lebih nikmat dan lebih tentram, memang hidup yang tentram hanya
dimiliki oleh orang-oarang yang bebas dari kedengkian.
Saudaraku, marilah kita jadikan
ramadhan ini sebagai ramadhan perjuangan untuk bebas dari penyakit dengki yang
membuat kita hina dan nista , Naudzubillahi min Dzalik .Wallahu alam. (Sumber :
http://www.manajemenqolbu.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar